Young Mi dan Woo Jin menyusul Sun
Mi di bandara. Mereka mencegah Sun Mi pergi tapi Sun Mi bersikeras tetap pergi. Wajah Sun Mi menunjukkan
kekhawatiran meninggalkan Young Mi dan Woo Jin berdua. Sepulang dari bandara
Young Mi dan Woo Jin tampak bahagia.
><
Sun Mi tiba di Inggris dan
tinggal dirumah bibinya yang memiliki sebuah kedai makanan korea (Kedai bibi
Sun Mi ini tempat Hyung Chul ma Ju Hee makan di episode 2 lho...).
Keesokan hari, Sun Mi pergi ke
kantor perguruan tinggi tempat dia mengikuti pertukaran mahasiswa (maaf ya, aq
salah ternyata Sun Mi ke London ikut program pertukaran mahasiswa gitu. Sun Mi
ngambil yang progam bahasa inggris). Ketika sampai di bagian administrasi terjadi
miss komunikasi antara Sun Mi dan admin disana. Sun Mi yang belum lancar
berbahasa Inggris tidak mengerti apa yang dikatakan si Admin, begitu pun si
Admin yang bingung dengan bahasa Sun Mi yang campur-campur. Hyung Chul yang tak
jauh dari sana mendengar percakapan Sun Mi dan si Admin. Hyung Chul
memperhatikan Sun Mi dan tersenyum melihat tingkah Sun Mi. Sun Mi pergi dari
ruang administrasi dan mencari kelasnya. Sun Mi masuk ke kelas bahasa Inggris
yang bernuansa tahun 60an. (gak salah masuk ne, Sun Mi...).
Dalam perjalanan pulang naik bis,
Sun Mi selalu memikirkan Woo Jin dan Young Mi dan terbayang saat Young Mi dan
Woo Jin berpelukan (cem teletubies). Ketika turun dari bis Sun Mi menyeberang
jalan tanpa melihat tanda lampu lalu lintas yang sudah berganti dari merah ke
hijau. Hyung Chul yang tiba-tiba lewat dengan mobilnya terkejut, tidak melihat
Sun Mi dan akhirnya menabrak Sun Mi.
Hyung Chul membawa Sun Mi kerumah
sakit. Alhamdulillah Sun Mi Cuma lecet sedikit berarti Hyung Chul tadi
nabraknya slow ya hehehe...
“ tidak serius kan...” tanya
Hyung Chul saat keluar dari rumah sakit.
“ Maaf membuatmu cemas.” Ucap Sun
Mi sambil memegangi lengannya yang terluka.
“ Apa yang sedang kau pikirkan?
Hingga membuatmu tak hati – hati.”
“ Bukan, apa-apa. (Sun Mi mencoba
mengalihkan pembicaraan ). “Mobilmu tampak baik, kau tak apa-apa.”
Hyung Chul sadar Sun Mi mengalihkan
pembicaraan, “ Dokter bilang kau harus check up bsk. Apa kau telah melihat
catatan kontrolnya? “
“ Ya, ini ( menunjukkan kartu
check up).”
“ Kau bisa datang sendiri,perlu
tumpangan...”
Sunmi tersenyum, “ tidak, aku
bisa melakukannya sendiri.”
“ Kau tampak baik jika tersenyum,
lain kali hati-hati. Aku mencemaskanmu.”
“ Aku akan lebih hati-hati. Bantu
aku ambil tas dan bukuku didalam mobilmu.”
“ Masuklah, biar ku antar kau
kerumah.” . “ Tak perlu ”
“ Jika terjadi sesuatu dikemudian
hari, jangan salahkan aku.’’ Ucap Hyung Cul sambil melihat kearah Sun Mi yang
cemberut, “ kau marah padaku.”
“ Tidak aku baik-baik saja. Aku bisa
urus diriku sendiri, pergilah. Sampai jumpa... (sambil mengambil tas dan
bukunya dr tangan hyung chul).”
Sun Mi pun pergi. Hyung Chul
menatap Sun Mi sambil memainkan kunci mobil.
><
Dirumah bibi khawatir melihat Sun
Mi
“ Kau beruntung, bertemu penabrak
yang baik. Bagaimana kalau kau bekerja paruh waktu di kedaiku?.”
“ Itulah yang biasa dilakukan mahasiswa
pertukaran. Kau punya nomor telpnnya.”
Sunmi, “ aku tak menanyakannya.”
“ Mengapa tidak bertanya?. Apa
yang sebenarnya terjadi? ( karena semenjak Sun Mi tiba bibi merasa Sun Mi bertingkah
agak aneh.)”
Sun Mi berkata, kalau dia
baik-baik saja dan aku hanya sedang kesal.
“ Apapun yang kau alami di seoul,
itu mungkin yang seharusnya kau alami.”
“ Aku tau, aku tak apa-apa.”
><
Sementara itu Young Mi menjalin
keakraban dengan Mr. Jin, Woo Jin, Joon Mo dan Mrs. Song (si ibu terpaksa
nih...). Mereka makan di sebuah restoran dan berfoto box. Mereka merayakan
kepindahan Young Mi ke apartemen barunya.
Mrs. Song melihat Mr. Jin, Woo
Jin dan Young Mi berfoto box terlihat tidak menyukai keakraban diantara mereka.
Mrs. Song yakin bahwa Young Mi adalah gadis yang tidak baik dan sepertinya dia
ingin merampas semua yang dimiliki Sun Mi. (wow... naluri emak2 tajam kale...)
Sementara itu Sun Mi mencoba menghubungi rumah tapi tidak ada yang menjawab.
Keesokan harinya Sun Mi mencoba
menelepon ke studio Woo Jin tapi tak ada jawaban. Kemudian Sun Mi meninggalkan
pesan untuk Woo Jin Poor untuk Sun Mi karena pesan itu dibaca oleh Young Mi.
Young Mi pun menghapusnya. Woo Jin pun baru datang memeriksa telepon tak ada
pesan dan hpnya,“ Sun Mi menelepon.”(reaksinya biasa aja). Young Mi langsung
mengajak Woo Jin ke kontrakannnya untuk minum kopi.
Sun Mi mencoba menelepon Woo Jin
lagi. Ternyata Woo Jin sedang ada di toilet dan Young Mi yang mengangkat
telepon dari Sun Mi. Young Mi memanas-manasi Sun Mi.
“ Halo, siapa?”
“ Ini Sun Mi. “. “ Sun Mi, ini
kau. Apa kabarmu??? Kau merasa lelah, banyak orang yang iri padamu.”
“ Woo Jin ada.”
“ Woo Jin. Jika aku jadi kau aku
akan belajar keras. Woo Jin, dia baik atau tidak? Apakah dia benar-benar
penting bagimu. Kau benar-benar bodoh, aku akan sampaikan pesanmu pada Woo
Jin.”
“ Owhh, begitu, sampai jumpa.” Sun Mi pun menutup teleponnya.
Ketika Woo Jin masuk, Young Mi mengatakan
kalau Sun Mi menelepon, dia sangat mencintaimu.
tapi sepertinya Sun Mi marah
karena Woo Jin bersamanya dan dia menjawab telepon Woo Jin lalu Sun Mi menutup
teleponnya (bukan cem ni cerita aslinya...).
Woo Jin polos banget percaya
kata-kata Young Mi meskipun begitu tampak kekecewaan di wajah Woo Jin karena
tidak bisa berbicara dengan Sun Mi.
Woo Jin melihat foto young mi
bersama orang tuanya, young mi memegangnya dan bekata, “ keluarga yang bahagia
tapi kenyataannya berbeda. Aku ingin punya suami yang baik, jk tdak aku akan
single terus.itulah pemikiranku.”
“ Aku kira Hidup itu adil, kau
mendapatkan, kau kehilangan. Karena kau kehilangan orang tuamu, kau menjadi
orang yang kuat. Ingatlah kau menjadi kuat dan cantik itulah kelebihanmu.” Woo
Jin memuji Young Mi.
“ Aku sungguh iri pd Sun Mi,
semakin ingin kulupakan kisah hidupku semakin aku iri pada Sun Mi.”
“ Mengapa kau berpikir sperti
itu?”
“ Aku harus bagaimana, aku ingin
bersaing dengannya saat aku melihat paman aku bertambah iri padanya. Kau tau
kita semua sama. Tapi mengapa dia memiliki ayah yang baik membuat ku cemburu
seperti api.”
Woo Jin tertegun mendengarnya
“ Kak, kau harus melindungiku untuk
memadamkan api cemburu ini.”
Woo Jin pun mendekatii Young Mi.
><
Di kelas bahasa inggris, Sun Mi
menguap dan melihat kearah temannya yang juga dari korea menguap. Mereka
tertawa cekikikan.
“ Sun Mi dari korea.” ucap dosen
“Ya.”
“ Bisakah kau membantuku, Baca
halaman berikutnya.”
Saat Sun Mi membaca ditegur oleh
dosennya karena pengucapan bahasa inggrisnya salah jadi harus diulang lagi.
Setelah Sun Mi membaca, temannya
tadi mengancungkan jempol kearah Sun Mi. Sun Mi tersenyum dan mengucap, ” ok.”
><
Selesai Kelas, teman Sun Mi
mengajak ke mc donald makan hamburger, Sun Mi awalnya tak mengerti kata-kata
temannya. Temannya orang korea yang gak ngerti bahasa korea mengulangi
ucapannya . Sun Mi pun memahami maksud temannya, “ baiklah ayo kita pergi.”
Tapi saat akan jalan, Sun Mi
melihat Hyung Chul yang memegang sebuah surat. (cemnya surat tu jatuh pas
kecelakaan kemarin.)
Sun Mi membaca dan meremas surat
tersebut, Hyung Chul yang ingin minum meletakkan kembali gelasnya melihat apa
yang dilakukan sunmi. Sadar di perhatikan.
“ Maaf, aku selalu melakukan hal
yg buruk dihadapanmu.”
“ Itu tak apa-apa. “
“ Ada yang salah dengan
suratnya... saat di Seoul, aku banyak masalah (sambil memperbaiki kertas surat
tadi).”
“ Tak ada orang yang bisa hidup
sendiri, jadi kita membutuhkan bantuan orang lain. ( Hyung Chul mengalihkan
topik). Apa kau sudah check up hari ini?”
“ Ya, tak terjadi apa-apa.”
“ Hmm... Aku tau ada restoran
yang bagus, maukah kau mencobanya. Kau akan lebih baik setelah makan (pasti ke
kedai bibi sunmi hehehe...)”
“ Tidak, aku tak apa-apa. Aku
harus bekerja paruh waktu.”
“ Baiklah, terima kasih traktiran
minumnya dan hati-hati menyebrang jalan.”
Sun Mi tersenyum mendengarnya, “ Baiklah
aku tak ingin kejadian kemarin terulang.”
Mereka pun tertawa...
“ Sampai jumpa.” ucap Sun Mi.
><
Di kedai bibi, Sun Mi sibuk
melayani pembeli. Tiba-tiba ada yang datang. Jreng...jreng...
Bibi berkata“ Dia adalah langganan
tetap disini.” Sun Mi pun menoleh dan tersenyum ternyata Hyung Chul. Mereka pun
tertawa.
><
Selesai kerja paruh waktu, Sun Mi
dan Hyung Chul pulang bersama.
“ aku tak menyangka kita bertemu
disini.”
“ Bahasa inggrismu lebih baik.”
“ Tidak, aku belum tau banyak.”
“ Kau hanya butuh waktu dan
latihan.”
“ Kapan kau datang kesini?” tanya
Sun Mi kepada Hyung Chul.
“ Dua tahun yang lalu.”
Mereka pun berbincang-bincang dan
Hyung Chul mengantar Sun Mi kerumah bibi.
“Terima kasih.”
“ Lupakan tentang suratmu.” Sahut
Hyung Chul.
“ Ya, selamat malam.”
“ Selamat malam”
Mobil Hyung Chul pun berlalu.
><
Dikamar Sun Mi membaca lagi surat
dari Woo Jin dan Young Mi ada fotonya pula, isi suratnya benar-benar sengaja Young
Mi buat Sun Mi iri... ( semua yang mereka lakukan di korea diceritain di surat
itu, berenang bersama, makan n berfoto)
><
Hyung chu lari pagi.
><
Di studio MBS, Kim Sun Dal
mengomentari pakaian yang dipakai Ju Hee. Mereka berdebat soal style yang
seharusnya Ju Hee gunakan.
><
Hyung Chul meminjam buku dari
temannya dan perpustakaan untuk Sun Mi.
Hyung Chul menghampiri Sun Mi ditaman,
“ Jangan terlalu serius belajar.” . Sun Mi
melihat ke sumber suara
“ Halo...”
“ Aku takut. Kau akan pintar
bahasa inggris.”
“ Tentu saja, karena aku akan
lebih baik drimu.”
“ Wow... (menunjuk bekal sunmi)
masakan bibimu.”
“ Ya, makanlah.”
“ Hmmm... aku menyukainya.”
Hyung Chul mendengar Sun Mi
belajar, “ Bukan seperti itu, pengucapannya salah.”
“ Iya, kedengaran aneh.” ( tangan
Sun Mi mengambil makanan di kotak bekalnya). Dia terkejut dan mengambil kotak
itu dari tangan Hyung Chul, kotaknya kosong.
“ Makan siangku... “ucap Sun Mi
marah
“ Maaf. Kau kan tadi menawarkan
padaku dan Aku mencoba membantumu menghabiskannya.”
“ Bukan begitu, aku baru makan
dua.”
“ Jangan begitu, kau jahat sekali.”
“ Kau yang jahat, menabrakku dan
sekarang menghabiskan bekal makanku. Kau bajingan... (Sun Mi kesal ampe maki si
Hyung Chul...).
“ Aku bisa mengembalikannya lagi
padamu.”
“ Bagaimana caranya???” tanya Sun
Mi
“ Ikuti aku. Hyung Chul pun
melangkah pergi, Sun Mi mengikutinya, “ tunggu aku.”
><
Hyung ternyata membawa Sun Mi ke sebuah toko.
Hyung Chul memakaikan Sun Mi topi
tapi ternyata itu untuk pacarnya
hahaha...
Sun Mi pun melihat topi dan
memakaikan di kepala Hyung Chul, “untuk pacarmu”
“ Bukan untuk ayahku.”
Hyung Chul tersenyum tipis
mendengarnya. Lalu memakaikan kembali topi tadi ke kepala Sun Mi,” sebenarnya
aku tak punya pacar jadi untuk sementara kau yang pakai, maaf... untuk makan
siang mu”
Sun Mi tersenyum bahagia, “ terima
kasih.”
“ Kita impaskan.”
Sun Mi tersenyum.
“ Tapi kau harus membelikan
hadiah untuk orang yang menyelamatkanmu.”
Sun Mi menyebut” Young Mi...”
><
Di apartemennya Young Mi melihat
tagihan listrik, gas dan kredit. Tagihan listrik kalau tidak dibayar bakal di
putus...
Tiba-tiba ada yang datang yaitu
Mr. Kim
“ Young Mi...”. “Paman, kau tidak
bekerja.”.“Apa kabarmu???”. “Baik”. “Apa
yang kau lakukan???”.
“Tidak, ada...”. “ Mengapa kau tak jalan – jalan???”. “ Itu
hanya menghabiskan uang.”. “Iya, benar uang harus disimpan.”. “ Selain itu aku tak
ada teman, aku berharap Sun Mi segera kembali. Kami berdua teman yang baik.” .
“Itu bagus, kalian berteman baik. Pasti menyenangkan melihatnya. Jika kau tak
enak makan sendiri, kau bisa meminta Woo Jin menemanimu makan.”. “ Baiklah... “jawab
Young Mi senang. Paman buka dompet dan mengambil beberapa uang “ ambil ini dan
belilah sesuatu untuk dirimu.”.” Tidak usah, tidak perlu... simpanlah.Tak usah
sungkan, ambillah...”. “Terima kasih...”
><
Young Mi dan Cho Jae pergi ke
mal, Cho Jae melihat tas sangat cantik. Cho Jae menyuruh Young Mi membelinya
tapi Young Mi bilang gak mood berbelanja hari ini ( ngapain ke mal kalau gak
mood,bkn krn gk da uang ya...)
Tiba – tiba ada yang menelpon
Young Mi, Young Mi meminta pulang duluan. Cho Jae marah,” mengapa kau lakukan
ini padaku.” Young Mi pergi tanpa menggubris panggilan Cho Jae. Cho Jae
dilihatin ma pembeli yang lain karena teriak manggil Young Mi.
Ternyata
yang menelepon tadi Bae In Su. Young Mi bertemu dengan In Su di restoran, Bae In
Su menawarkan pekerjaan kepada Young Mi di bar karena tamunya kali ini Bos
Besar. Dia tidak bias menyerahkan tugas ini kepada pekerja yang lain.” Kau tak
kan kehilangan apapun, kau hanya minum dan mendapatkan uang.” . “ Aku tidak
tertarik dengan pekerjaan yang kau tawarkan.”. Bae kesal mendengarnya, “ Kau ini… bagaimana
kau bisa menolak penawaran ku??? Kalau bukan karena aku dulu kau takkan bisa
seperti ini.” .
“ Aku tidak tertarik, aku mungkin miskin tapi aku tak akan
kesana untuk menjual kehormatanku.” . Young Mi pun berdiri dari kursi hendak
pergi, BaeIn Su berkata, “ Mungkin kau
merasa sudah seperti orang kaya setelah keluar ( Young Mi berbalik mendengarnya
dengan muka menahan marah), jika tidak mana mungkin kau bisa bertahan. ( Bae In
Su tersenyum meremehkan) jangan katakan kau tak butuh apapun sekarang. Semua
itu omong kosong.”
“
Dengar, aku mungkin bukan apa-apa. Tolong jangan hubungi aku lagi.” Young Mi
pun kali ini benar – benar meninggalkan Bae In Su.
><
Young
Mi makan di kedai seorang diri lalu menonton di bioskop bersama Woo Jin. Bae In
Su juga ada dibioskop di belakang mereka.
Diperjalanan
pulang Young Mi mengatakan pada Woo Jin bahwa dia mendapatkan pekerjaan
tambahan di pabrik batu dan mengajar private. Woo Jin menyarankan Young Mi
bekerja di toko Ibunya saja. Tapi gajinya kecil. “ Tak kan cukup untukku simpan
dan membeli buku, bagaimana kalau gajimu semuanya serahkan kepadaku” ucap Young
Mi sambil bercanda. “ Baiklah, itu mungkin saja terjadi.” “ Ibumu pasti takkan
memaafkan ku. Aku tahu dia sangat
membenciku.” Mereka pun berpisah.
><
Bae
In Su menghubungi Young Mi lagi untuk menerima tawarannya. Bae In Su pun
menghampiri Young Mi di apartemennya dan hampir akan bersikap kasar pada Young
Mi.
“
Kau sangat baik pada pria tadi tapi padaku kasar. Dia tak tahu tentang masa
lalumu kan…”. “ Aku tak perduli.”. “ Kau mencintai pria tadi (maksudnya Woo Jin
nih…).”. Cepat pergi dari sini...” usir Young Mi. “ Kenapa aku harus
menurutimu, aku akan memukulnya sampai mati.” .
Young
Mi marah mendengar kata-kata Bae dan berteriak, “Bae In Su... “. “ Hari ini
atau besok…(ancam Bae In Su), tempat
tinggalmu bagus, beristirahatlah dan selamat malam.”
Bae
In Su pergi sambil tertawa puas, Young Mi terdiam.
><
Young
Mi pun mulai menghibur lagi di bar, Young Mi bernyanyi dan menggoda para tamu.
Mereka memberinya saweran. (Young Mi terpaksa bekerja karena ancaman Bae In
Su.)
Dan
tamu besar pun datang dan ternyata mereka adalah Kim Sun Dal dan temannya (
pasti syok Young Mi). Young Mi berpapasan dengan Kim SunDal, tapi Young Mi
menunduk dan mengucapkan selamat datang.
Bae
In Su pun memberi upah kepada Young Mi tapi sebelum Young Mi pergi. Dia minta
Young Mi menciumnya. Young Mi pun dengan terpaksa melakukannya. “ Sebaiknya kau
berhenti kuliah dan membaca buku buku bodoh itu, bekerja disini dan kita bisa
mendapatkan uang banyak disini.”
“
selamat tinggal” ucap Young Mi
><
Di
apartemen Young Mi, Young Mi sedang mengelap make upnya dan Woo Jin tiba – tiba
datang. Young Mi segera membereskan perlengkapan yang dia pakai di bar tadi.
Sepertinya Woo Jin memberikan pekerjaan baru untuk Young Mi ( aku gak ngerti
bagian ini, cemnya Woo Jin mengalah untuk Young Mi perihal pekerjaan).
><
Sun
Mi mendengar suara piano ternyata Hyung ChuL yang memainkannya. Sun Mi pun
menghampirinya tapi bukan masuk malah ngintip di pintu.
“ Sun Mi, ayo kita
nyanyi bersama.” . Sun Mi pun masuk, “
Senior kau bisa segalanya (Sun Mi manggil Hyung Chul Senior karena lebih tua
tingkatnya di kampus).” Puji Sun Mi. Hyung tersenyum mendengar pujian itu.
“
Aku benci mendengar tentang bahasa inggris terus…” (Maksudnya nyindir lagu yang
dimainkan Hyung Chul.
Hyung
Chul pun langsung memainkan lagu bahasa korea langsung membuat Sun Mi kaget
hehehe…
Kurang
lebih ini lirik indonesianya :
Kau
dilaut. Memanggil aku di ombak. Pergi masuk ke hatiku. Aku lupakan waktu.
Lupakan segalanya.
Hyung
Chul terus memainkan piano dan Sun Mi mendengarnya dengan tersipu malu,
memandangi Hyung Chul. Mereka pun pergi jalan – jalan menyusuri kota London.
><
Young
Mi bekerja di studio MBS lalu dilanjutkan mengajar private. Ternyata si anak
bukan memperhatikan pelajaran malah berpikiran mesum (maaf) melihat bagian dada
Young Mi.
><
Young
Mi malamnya bekerja di bar.Young Mi mabuk dan muntah meninggalkan pelanggan.
Bae In Su menyindirnya dan Young Mi tak menggubris ucapan Bae In Su dan pergi
meninggalkannya.
Di
studio Woo Jin sedang mencuci foto – foto Young Mi dan tersenyum memandangi
foto – foto tersebut.
Sementara Young Mi menyanyi menghibur pelanggan di bar.
Lagu yang dinyanyiin Young Mi sedih banget dengarnya cemnya dihayati.
Ternyata salah satu tamu mengajak Young Mi
pergi tapi Young Mi menolak dan mendorong tamu itu hingga jatuh tersungkur. Si
tamu pun menampar Young Mi.
<Weiter
ke episode selanjutnya>
NB
:
Studio
Woo Jin itu tempat Woo Jin bekerja. Woo Jin jadi fotografer lepas gitu...
Hyung
Chul ma Sun Mi di episode ini sangat
akrab sekali, cemnya awal yang bagus buat hubungan mereka berdua hehehe...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Warning!!!
Demi kenyamanan bersama karena sinopsis yang ada di blog ini drakor jadul...
So...
Saya harap tugas anda hanya membaca bukan untuk mengcopy paste...
^_^