Selasa, 20 Agustus 2013

Sinopsis All About Eve Episode 10 Part 3


Hyung Chul mengantar Sun Mi pulang. Hyung Chul ingin mengajak Sun Mi menemaninya bertemu direktur Kim dan Presdir. Sun Mi menolak,”Aku tak ingin berada diantara kalian yang pasti akan memperbincangkan tentang perusahaan, saham dan bisnis. Aku akan mati karena bosan.”

Hyung Chul tertawa mendengar kata-kata Sun Mi.

>< 

Hyung Chul minum bersama Tn. Kim (paman tirinya) dan Ayahnya(Presdir. Yun). Tn. Kim mengeluhkan bahwa program tentang kebudayaan atau pendidikan ratingnya sangat rendah di MBS. Kita harus bekerja lebih baik lagi.


“Hmmm… bagaimana menurutmu???” tanya presdir pada Hyung Chul.
“Mengapa tak kau lepaskan saja program itu???”ucap Hyung Chul mengarah pada pamannya.
Tn. Kim tertawa,”Mungkin dia tidak peduli.”
“Kita mengeluarkan biaya yang sama dalam setiap program. Kita lebih banyak melakukan pelatihan pada reporter tapi tidak memberikan keuntungan.” Ucap Presdir Yun.

Hyung Chul hanya mendengarkan apa didiskusikan oleh ayahnya dan paman tirinya. 

“Kita tak seharusnya berinvestasi pada orang tertentu atau ide melainkan pada infrastruktur yaitu peralatan dan perlengkapan yang diperlukan untuk menunjang kualitas program kita. Tak ada yang lebih penting dari pada ini.”
“Kita masih ada waktu untuk memikirkannya.”
“ Tidak ada keuntungan bearti tidak ada investasi. Aku bertemu penyiar Yoon Tae Ho.” Ucap Hyung Chul.
“Bukankah dia adalah pekerja lepas (Freelancer) sekarang.” Ujar Tn. Kim.
“Saat kita membeli sesuatu itu harus terlihat baik. Jika mereka suka dengan penampilannya itu akan menjamin investasi.” Ucap Hyung Chul.
“Maksudmu kita harus menggunakan penyiar yang terkenal (Selebritis) untuk menunjang rating program kita sehingga mendorong investasi dari pemegang saham. Ide yang bagus!!!”
“Siapa yang akan kau temui???”

Tn. Kim hanya bisa diam.

“Kim Nam Hui…”
“Baiklah… Mengapa kau tidak bekerja sama dengan Hyung Chul???”tanya Presdir pada iparnya.
“Ok…”jawab Tn. Kim dengan terpaksa mengarah pada Hyung Chul. Hyung Chul menahan senyumnya (Lagi-lagi pamannya kalah strategi ma Hyung Chul).

><

Hyung Chul pergi ke bar langganan. Hyung Chul memesan minuman dan duduk diseberang Young Mi. Young Mi diberitahu oleh pelayan atas kedatangan Hyung Chul.


Young Mi melihat Hyung Chul meneguk segelas bir. Pelayan memberitahu Hyung Chul ada pianao baru di bar ini. Hyung Chul memainkan sebuah lagu dengan piano baru tersebut. Young Mi terus memandangi Hyung Chul.



><

Mrs. Song yang sedang membersihkan rumah melihat berita di TV begitupun Woo Jin. Woo Jin terkejut dengan berita penangkapan Bae In Su sebagai pengedar anggur palsu dan p*lac*ran remaja.



(Jangan2 pabrik anggur yang diselidiki Woo Jin ma temannya di episode 8 punyanya Bae In Su)

>< 

Kyung Hee dan Shin Dong tampak mendiskusikan program yang ratingnya rendah. Young Mi berkata itu bukan karena pembawa acaranya. Kyung Hee setuju dengan kata-kata Young Mi.


“Apa ratingnya masih rendah???” tanya Shin Dong pada Kyung Hee.
“Mereka akan memecat kita.”keluh Kyung Hee.
“Kau mengatakan itu bukan karena penyiarnya.” Young Mi menimpali.
“Itulah yang ku pikirkan.” Ucap Kyung Hee.

Lalu Woo Jin datang dan mengajak Young Mi bicara.

>< 

Woo Jin dan Young Mi ada diatap kantor.


“Kau kan yang melaporkannya ke polisi.”
“Apakah kau punya bukti??? Jangan menuduh seseorang tanpa bukti.”
“Aku yakin itu kau.”
“Aku ingat Sun Mi pernah menuduhku. Apa kau masih ingat apa yang kau katakan saat itu??? Kau memarahinya dan bertanya mana buktinya. Tetapi sekarang mengapa kau menuduhku melakukan sesuatu tanpa ada buktinya??? Aku mengatakan aku tidak melakukannya.” Ucap Young Mi kesal dan meninggalkan Woo Jin yang masih diam membisu.

>< 

Kim Sun Dal berada diruangan Hyung Chul.


“Apa pendapatmu tentang memperkerjakan pekerja lepas (freelancer)??? “
“Karena rating??? Itu bukan kesalahan penyiar.”
“Aku tau itu.”. “Apa ini akan membantu???”. “Aku akan melakukan yang terbaik.”. “Tetapi beberapa orang bisa kehilangan pekerjaannya.”.” Tolong, bantulah aku.”pinta Hyung Chul. “Aku tidak bisa. Kami sudah seperti keluarga satu sama lain. Aku tidak bisa mengorbankan mereka.”.” Tolonglah demi kepentingan perusahaan.”.”Apakah ini akan membuat Mun Yung Grup lebih baik???” ejek Kim Sun Dal yang dijawab dengan ketawa oleh Hyung Chul. “Berikan aku daftarnya. Aku akan memutuskannya nanti.”

(Hyung Chul mulai menjalankan rencananya untuk menggunakan pekerja lepas dan akan mengurangi jumlah karyawan).

>< 

Diruangan Staf.

“Apa PHK???” ucap Shin Dong.
“Tentu saja, Mereka tidak membutuhkan beberapa dari kita. Mereka menggunakan pekerja lepas .” Jawab Kyung Hee
“Ju Hee, menurutmu bagaimana???”tanya Shin Dong.
“Kau bisa menjadi pekerja lepas.” Ucap Ju Hee mengarah pada Kyung Hee dan Shin Dong.
“Pekerja lepas.” Sahut Shin Dong.

Sun Mi dan Young Mi hanya diam mendengarkan perdebatan antara seniornya ini.

“Banyak orang seusiamu sebagai pekerja kontrak  (Ini yang gak di sukai dari Ju Hee yang bikin Kyung Hee suka merintahnya, ekspresi Kyung Hee kesal banget tuh). Kamu tidak bisa mendapatkan banyak uang tapi bisa mendapatkan sesuatu.”
“Ju Hee...” panggil Kyung Hee.
“ Aku takkan menyerah untuk menampilkan berita terbaik dengan begitu mereka tidak akan memecatku.”

Kyung Hee yang kesal memilih keluar dari ruangan tersebut.

>< 

Woo Jin menanyakan pada temannya, siapa yang menjadi reporter tentang berita P*lac*ran remaja pagi ini???. Temannya menjawab tidak tau. Woo Jin pun mencari tau ditempat lain. Woo Jin terus bertanya dengan karyawan lain di MBS.

Woo Jin pun menelpon detektif yang menangani kasus tersebut.

>< 

Sun Mi menghampiri Kyung Hee.

“Apa kau baik-baik saja???. Apa kau keluar karena kau marah???”
“Aku bukan keluar karena aku membencinya. Aku akan melihatnya jatuh.”
(Maksud Kyung Hee disini, ngomongin Ju Hee…)
“Senior Kyung Hee…”
“Kau melihatnya,kan. Dia akan mengalaminya karena kesombongannya. Dia akan dijatuhkan oleh orang yang dia percaya. Kau akan melihatnya nanti. (ucap Kyung Hee kesal). Ada yang pergi dan ada yang datang.”
“Bagaimana pun mereka tidak bisa melakukan ini??? Kita percaya pada perusahaan. Mereka membodohi kita jika kita bersikap manis dan mengeluarkan kita jika kita menggigitnya. Mereka mengatakan perusahaan seperti keluarga.”

Kyung Hee tersenyum dengan kata-kata Sun Mi.

“Itulah kenyataannya..”

(Sepertinya program acara tentang pendidikan dan kebudayaan yang ratingnya rendah itu, program acaranya Kyung Hee nih…)

>< 

Woo Jin bertanya pada temannya pernah bertugas dengannya menyelidiki pebrik anggur di Episode 8.

“Mereka bilang seorang wanita menghubungi mereka.”
“Wanita…”
“Kamu ingin saya mengkonfirmasinya.”

Woo Jin mengangguk.

“Mengapa kamu sangat serius sekali??? Apakah saudaramu bekerja untuknya???” ejek teman Woo Jin.
Woo Jin terlihat kesal dengan ejekan temannya. Temannya pun segera menghubungi kantor polisi.

Woo Jin berjalan lemas menuju mejanya dan Woo Jin duduk sambil merokok serta termenung dengan kata-kata temannya tadi, ”Seorang wanita menghubungi mereka. Dia memberikan informasi yang penting. Dia tidak menyebutkan ingin namanya dan dia mempercayai mereka. Dia tidak sedang bercanda saat menelpon. Itulah mungkin yang membuat polisi sangat merahasiakannya.”



Woo Jin teringat saat Sun Mi mengatakan bahwa Young Mi meletakkan sesuatu dikosmetiknya dan yang terluka adalah temannya, Cho Jae. Tapi saat itu Woo Jin tak percaya dan membela Young Mi. Saat diacara kampus, Sun Mi melabrak Young Mi yang memberitahukan berita bohong tentang kecelakaan ayahnya. Sun Mi sangat kesal tapi tak ada yang percaya dengan kata-katanya.



Woo Jin benar-benar sedih dan kecewa menyadari kesalahannya dan kenyataan bahwa orang yang dicintainya memiliki perilaku yang jahat seperti rubah. Airmata Woo Jin pun membasahi pipinya. Woo Jin tampak terluka dengan semua kenyataan ini.

>< 

Kim Sun Dal dan Hyung Chul berjalan menuju lift sambil membahas pertemuan dengan selebritis yang akan menjadi pekerja lepas. Sun Mi yang sudah menunggu kehadiran mereka ingin mengatakan sesuatu pada Hyung Chul tapi Hyung Chul menolak untuk bicara karena sedang sibuk.
 
“Kau ingin melukai kami yang sudah seperti keluarga di perusahaan ini dan menggantinya dengan selebritis.”
Langkah Hyung Chul terhenti oleh ucapan Sun Mi. Kim Sun Dal menegur sikap Sun Mi yang tak sopan pada atasan.


“Tolong jawab aku.” Ucap Sun Mi kesal.
Hyung Chul mengajak Kim Sun Dal untuk segera pergi. Sun Mi menatap kepergian keduanya dengan kesal.


>< 

Perusahaan melakukan penandatanganan surat kontrak dengan seorang selebritis yang akan menjadi pekerja lepas. 

“Aku mendengar tentangmu dari Kim Sun Dal.” Ucap Hyung Chul.

>< 

Sun Mi menunggu Hyung Chul didepan apartemennya padahal lagi hujan. Mobil Hyung Chul pun datang. Hyung Chul melihat Sun Mi dan menghampirinyaa. 

 “Berapa lama kau menunggu??? Mengapa kau tak menelpon dulu???”
“ Kami seluruh staf mengandalkan perusahaan. Tetapi kau memperlakukan selebritis lebih baik dari pada kami. Aku sangat kecewa padamu.”

Ekspresi Senang Hyung Chul berubah menjadi serius karena Sun Mi mendebatkan soal pekerja lepas.


“Mereka bukan selebritis. Mereka tidak terkenal dalam satu hari. Mereka bekerja keras dan kita membutuhkan kepopuleran mereka. Kita adalah perusahaan penyiaran.”
“Aku sangat kecewa padamu.”
“Sun Mi, Kapan kau akan bertindak dewasa??? Aku tau apa yang kau pikirkan. Tapi posisiku berbeda denganmu. Tidak bisakah kau memahami kondisiku???.”
“Aku kira kau berbeda dengan yang lain.”
“Kau harus melihatnya secara luas. Mengapa kau tidak berusaha keras dan menjadi selebritis??? Mengapa kau harus perduli pada orang yang tidak memiliki bakat???”
“Apakah kau sudah selesai bicara???” tanya Sun Mi.
“Iya, berhenti membahas hal ini. masuklah. Aku akan memberimu teh.”
“Aku tak mau. Aku kesini bukan untuk minum teh. Selamat tinggal.”

Sun Mi pun meninggalkan Hyung Chul dengan kesal padahal hujan belum reda. Hyung Chul berdiri ditengah hujan menatap kepergiaan Sun Mi.




<Weiter ke Episode Selanjutnya>

Senin, 19 Agustus 2013

Sinopsis All About Eve Episode 10 Part 2




Hyung Chul melihat Sun Mi dan menghampirinya. Cho Jae melihat Sun Mi, berteriak memanggilnya. Sun Mi berlari kearah Cho Jae.

Young Mi dan Ju Hee melihat Sun Mi lebih tepatnya dress yang dikenakan Sun Mi.

Hyung Chul mendekati mereka dan meminta izin pada Cho Jae untuk membawa Sun Mi. Shin Dong terkejut melihat Sun Mi begitupun Kyung Hee. Jin Su yang sedang makan pun tak kalah kaget. Ju Hee dan Young Mi pun tak kalah terkejut melihat Hyung Chul menggandeng Sun Mi.


“Apakah kamu yakin untuk mempertemukanku dengan ayahmu???”
“Ini hal yang biasa.”
“Jangan membodohiku!!!” ancam Sun Mi.
“Membodohimu???”
“Jangan kekanakan dan mengatakan kamu akan menikahi saya atau sesuatu yang lain. Tolong???”
“Jangan khawatir.” Ucap Hyung Chul tertawa.

Hyung Chul pun membawa Sun Mi kehadapan ayahnya.


“Ayah, ini wanita yang akan aku nikahi.” (nah looo…)

Ju Hee, Tn Kim dan Sun Mi terkejut mendengar ucapan Hyung Chul.

  “Seperti ini kan, yang ingin kamu , aku mengatakannya.” Goda Hyung Chul kearah Sun Mi. Sun Mi mendelik kesal.


“Apakah wanita ini yang bertemumu di London???”
“Iya…” ucap Hyung Chul dan Sun Mi pun memberi hormat pada predir.
“Senang bertemu denganmu, duduklah.”
“Terima kasih…” ucap Sun Mi.

Tn. Kim melihat kearah Ju Hee. 


Young Mi mengamati dari mejanya. Hyung Chul me mperkenalkan Sun Mi pada tamu penting disana. Mereka memuji penampilan Sun Mi di program pagi. Presdir mempersilahkan Sun Mi mencicipi hidangan didepannya.

Young Mi menatap tajam kearah Sun Mi. Woo Jin menatap kearah yang ditatap Young Mi. Woo Jin hanya bisa menghela nafas sadar bahwa Young Mi bakal semakin iri dengan Sun Mi.


Cho Jae memuji Sun Mi seperti Cinderella. Yong Mi kesal mendengarnya.


“Kamu, irikan padanya. Akui saja.”

Young Mi yang kesal pergi ke toilet. Young Mi yang akan keluar bertemu dengan Sun Mi.


“Bagaimana rasanya menjadi Cinderella??”
“Apakah jawabanku akan memuaskanmu??? Aku menyukai sesuatu didirimu. Kau berjuang untuk mencapai tujuanmu dan sekuat mungkin mencapainya.  Aku tak pernah berpikir. Kau akan mengatakan hal seperti ini. Cinderella??? Aku sangat kecewa.”
“Tepatnya, aku berusaha keras untuk maju tetapi kau maju hanya karena seorang pria. Itu bukanlah cinderella atau apa??? Apakah aku melukai harga diri Cinderella???”
“Tujuanmu adalalah berita jam 9, kan???. Aku akan menantangmu tanpa bantuannya.”
“Kamu akan menulis cerita baru Cinderella. Tetapi Jin Sun Mi, tujuanku bisa berubah aku ingin menjadi pembawa berita utama di MBS dan hari ini semua berubah. Ju Hee mungkin atasanku sekarang tapi suatu hari nanti aku yang akan berada diatasnya dan tak ada yang lain. Namun, Hyung  Chul  pemiliknya tak kan pernah tergantikan.” (Secara tak langsung Young Mi ini buat kiasan ya…)
“Apa maksudmu??? Kau akan memutuskan Woo Jin???”
“Aku tak berkata begitu. Aku hanya mengatakan kenyataan.”
“Young Mi…”

Young Mi pun meninggalkan Sun Mi yang tampak cemas.

>< 

Hyung Chul memberikan minuman pada Sun Mi yang bersama Cho Jae. Young Mi melihat kearah mereka berdua. 


 
“Kamu harusnya bersama dengan yang lain.”
“Tak apa-apa. Kamu akan menghadiri pesta seperti ini nantinya. Kamu harus melakukannya dengan baik.”

Mereka pun tertawa. Sun Mi izin pada Hyung Chul untuk menemui temannya.

Sun Mi menghampiri meja Young Mi dan Cho Jae.


“Lihatlah disini ada seorang putri.” Ucap Cho Jae.
“Aku lapar. Aku ingin makan sesuatu. ”

Saat Sun Mi sedang bercanda dengan Cho Jae, Ju Hee lewat. Sun Mi langsung memberi hormat.


“Dress itu tampak serasi denganmu.” Ucap Ju Hee.

Ju Hee pun meninggalkan Sun Mi yang tampak bingung dengan pujian Ju Hee (biasanya kan agak arogan kalau dengan Sun Mi).

>< 

Jin Su dan Cho Jae sedang mengambil makanan. Saat mereka akan kembali ke meja masing-masing mereka pun bertabrakkan yang berakhir dengan bashnya gaun Cho Jae. Jin Su mengelap gaun Cho Jae dengan serbet yang tadi menggantung di lehernya. Karena bagian gaun yang basah itu di bagian dada, Cho Jae berpikir Jin Su sedang mencari kesempatan dan menamparnya. Kericuhan terjadi beberapa tamu mengarah kepada mereka berdua.


“Maaf, aku tak bermaksud melakukannya.”
“Kau, pasti memiliki tujuan seperti itu, kan???”

>< 

Hyung Chul menyerahkan kontrak beasiswa dan pembiayaan perpustakaan kepada perwakilan universitas.
Semua bertepuk tangan melihatnya dan dilanjutkan dengan pemotongan kue. 


 
Hyung Chul kembali ketempat duduknya. Hyung Chul dan Sun Mi tampak bahagia. Young Mi yang melihatnya semakin kesal. Young Mi melihat jam lalu memutuskan meninggalkan pesta .


>< 

Young Mi dari pesta balik ke MBS untuk membawakan berita. Young Mi sudah siap diruangan on air. Kim Sun Dal pun datang dan memohon maaf pada kru atas keterlambatannya.


Sun Mi baru tiba dirumah dan disambut oleh Ayahnya (Mr. Jin). Ayahnya memuji dress yang dipakai Sun Mi dan bertanya dari mana Dress tersebut. Sun Mi menjawab dari seseorang.


“Siapa??? Selain aku siapa yang membelikanmu baju???”

 Sun Mi tertawa malu.

“Pasti seorang pria. Siapa dia??? Apakah dia bekerja di perusahaan yang sama denganmu???”
“Ya, tetapi…”
“Aku ingin bertemu dengannya, aku akan menceritakan tentangmu padanya. Apakah dia pria yang baik???”
“Aku tak yakin karena tak ada apa-apa antara kami.”
“Mengapa??? Kamu tak menyukainya???”
“Aku hanya tidak yakin, ayah.”
“Aku akan melihatnya, bawalah dia kerumah.”
“Aku Istirahat dulu, ayah.”Ucap Sun Mi sambil tertawa melihat perilaku ayahnya.
“Ya, kamu akan lebih fresh.”

Sun Mi masuk kekamarnya dan bersendar di dinding kamarnya.


>< 

Young Mi diruang make up MBS. Young Mi mengingat kedekatan Sun Mi dan Hyung Chul di pesta tadi dan mengingat ucapannya pada Sun Mi di toilet. Young Mi menghapus lipstiknya.
 
>< 

Young Mi tiba di apartemennya dan melihat mobil Bae In Su. Young Mi berjalan masuk tanpa menghiraukan Bae In Su.

“Senang bertemu denganmu lagi.”ucap Bae In Su melalui kaca mobilnya yang terbuka.

Young Mi menghentikan langkahnya.
 
>< 

Young Mi dan Bae In Su sudah ada di dalam apartemen Young Mi. Young Mi menyuguhkan Bae In Su secangkir kopi.
“Aku mengatakan padamu. Aku tak pernah ingin bertemu denganmu lagi.”
“Aku melupakanmu dan berusaha move on. Tapi aku melihatmu di Tv dan ingin melihatmu secara langsung.”
“TV…” ucap Young Mi sinis.

Bae In Su pun menarik Young Mi dan memaksakan diri mencium Young Mi. Young Mi menampar Bae In Su dan terlihat marah. Bae In Su hanya tertawa dengan tindakan Young Mi.

Bae In Su menunjukkan foto-foto saat mereka masih bersama.


Young Mi melihat foto-foto itu satu per satu.


“Young Mi…”
“Ya, aku p*lacur. Aku hampir melupakannya. Aku berhalusinasi. Aku tak pernah mempunyai orang tua, aku tak pernah dicintai. Aku…”
“Young Mi…”
“Apa yang kau inginkan???”
“Tak ada, aku hanya ingin mengingatkanmu bahwa kita dulu pasangan yang serasi. Kamu tahu, ibuku masih berpikir kamu adalah menantunya. Dia selalu bertanya tentangmu dan menyuruhku membawamu kerumah.” Ucap Bae In Su senang.
“Keluar…” ucap Young Mi marah. 

Bae In Su menarik tangan Young Mi,”Aku ingin menikah denganmu.”

“Aku mengatakan padamu. Aku telah melupakan masa laluku. Tak pernah terjadi apapun diantara kita. Ini…” Young Mi mencoba merobek fotonya bersama Bae In Su tapi Bae In Su mengambilnya dari Young Mi dan merobeknya. Young Mi heran dengan tingkah Bae In Su.



“Film foto ini ada di rumahku.” Ucap Bae In Su.
“B*jingan.”
Bae In Su tertawa senang, “Ya, kau marah saat kau bingung. Kita memahami satu sama lain. Kau tahu hanya aku yang bisa menjagamu. Woo Jin , dia naïf.”
“Aku bisa menjaga diriku sendiri.”
“Kau membuat kesalahan besar.”
“Keluar… sekarang.”
“Baiklah, terima kasih untuk kopinya. Aku akan menemuimu lagi. Jika kau tidak bisa tidur malam ini, minumlah ini (sambil menunjukkan botol bir). Aku membeli yang asli untukmu. Kamu tahu aku.”

 
Bae In Su meninggalkan apartemen Young Mi. Diluar dia berpapasan dengan Woo Jin.


>< 

“Apa??? Apa sekarang???.” Ucap Young Mi yang masih kesal.
“Apa kau baik-baik saja???”
“Oppa…” Young Mi segera membereskan robekan foto tadi.



Woo Jin melihat robekan foto yang menunjukkan kemesraan Young Mi dan Bae In Su.


“Aku bukan seorang putri.”
“Bukankah ini pria yang tadi di luar??? Aku melihatnya.” Woo Jin menahan marah.
“Oppa, kita lebih baik berpisah. Aku tak ingin bersamamu.”
“Lihat mataku lalu katakan lagi.” Woo Jin menahan tangis.
“Kenyataannya, kita harus berpisah.”
“Aku berkata, katakan itu dihadapanku. “ ucap Woo Jin marah.
“Kita berakhir. Aku mengatakan kita berpisah.” Ucap Young Mi membentak dengan airmata tertahan.
“Kau… kau takut karena aku melihat foto itu. Itukan???”
“Ya, sekarang oppa tau siapa aku. Aku adalah p*lacur. Aku tak berhak mendapatkan cintamu. Aku muak dan lelah berbohong padamu.” Ucap Young Mi sambil menangis.



“Bagaimana bisa kau??? Bagaimana bisa kau mengatakan ini padaku??? Kau tau sangat sulit untukku bisa mencintaimu.”


“Itulah mengapa kita harus berakhir.”
“Kau tau, terkadang kau lebih buruk dari foto ini. Aku tidak bodoh. Aku tahu kau membohongiku dan orang-orang disekitarku dan juga Ju Hee.”
“Baguslah, aku tidak harus merasa bersalah dengan berpisah darimu.”
“Kamu tahu, aku akan meninggalkan ibuku dan Sun Mi untuk bersama denganmu. Aku memilihmu dan aku memilihmu karena aku mencintaimu. Aku tidak bisa. Aku tidak bisa berpisah dengan mu. Tak akan pernah.”  Ucap Woo Ji dan meninggalkan Young Mi yang masih dipenuhi oleh air mata.



>< 

Woo Jin minum sendiri di kedai dan berjalan mengitari kota.



><

Woo Jin pulang kerumah dan kekamar ibunya. Mrs. Song sedang mengatur keuangannya yang akan digunakan untuk pernikahan Woo Jin. Woo Jin tampak sedih melihat yang dilakukan ibunya. Mrs. Song akan mengambilkan makanan untuk Woo Jin tetapi Woo Jin menarik ibunya dan memeluknya.


“Ibu, maafkan aku. Kau selalu melakukan yang terbaik untukku.”
“Ada masalah apa??? Apakah kamu menangis???” Mrs. Song melepas pelukan Woo Jin.
“Tidak, tidak terjadi apa-apa.”
“Apakah kamu bertengkar dengan Young Mi???”
“Tidak, semua baik-baik saja.”
“Tunggu, aku akan mengambilkan sesuatu untukmu.”

Woo Jin menatap fotonya bersama Mrs. Song.




>< 

“ Young Mi tampak senang pergi ke kantor. Keluar dari lift semua menyapa Young Mi. Young Mi berjalan di koridor dan terkejut melihat foto-fotonya bersama Bae In Su di pajang disepanjang koridor kantor. Young Mi berteriak, “TIdak… Ayah.”

Dan ternyata semua hanya mimpi. Young Mi tampak takut,”Ayah, dimana dirimu???”. Young Mi menatap tajam kearah parsel pembelian Bae In Su.


>< 

Young Mi sampai dikantor MBS dan bertemu dengan Hyung Chul di parkiran.


Young Mi tampak takut berjalan dikoridor perusahaan. Karyawan yang lewat disana menyapanya.
 Young Mi lega karena semua tak seperti mimpinya.


>< 

Sekretaris Hyung Chul menyampaikan kalau Sun Mi ada disini. Hyung Chul mempersilahkan Sun Mi masuk melalui sekretarisnya.

“Kau ingin bertemu denganku???”
“Duduklah…”
“Disini… ada apa???” tanya Sun Mi.
“Lalu dimana. Kau tau, aku tidak bisa pergi dari kantor denganmu.”


Sun Mi melihat mainan yang pernah di hadiahkannya waktu terakhir di London kepada Hyung Chul terpajang di meja Hyung Chul. Sun Mi mengambilnya dan terlihat senang.


 
“Aku melihat Young Mi memakai kalung yang ku beli.”
“Benarkah!!!”
“Terima kasih, Karena kau bersedia datang ke pesta untukku.”
“Aku butuh waktu lama untuk memutuskannya.”
“Ayo kita makan siang bersama.”
“Tidak bisa (Sun Mi kaget dengan ajakan Hyung Chul). Setelah acara itu, mereka selalu melihat kearahku. Jika kita makan siang bersama, mereka akan menggosipkan kita.” Ucap Sun Mi sewot.
“Aku tak perduli yang orang lain pikirkan. Kau takut orang lain melihatmu. Apa kau tidak bisa makan siang dengan temanmu??? Kau ini penakut sekali.”ejek Hyung C h ul.
“Apa katamu???? Itulah kenyataannya, mereka bisa berpikir hal yang tidak-tidak.”
“Kalau makan malam.”
“Itu lebih baik.”
“Ok, sekarang aku mengerti. Kau ingin ngedate denganku, kan???” goda Hyung Chul.


“Apa yang kau katakan??? Baiklah, aku bisa membatalkannya jika aku ingin.” Sun Mi ngambek.
“Aku hanya bercanda. Aku akan menghubungimu. Aku sangat lucu.” Ucap Hyung Chul sambil tertawa.
“Lucu, itulah aku.”

Hyung Chul tertawa mendengarnya.


>< 

Young Mi diruangan staf tampak melamun. Kyung Hee berkali-kali menegurnya.

“Young Mi…”
“Iya…”
 “ Ada masalah apa??? kau akan terlambat.”
“Ok, terima kasih.”

Young Mi pun bergegas ke studio. Kyung Hee menggerutu,”Tak biasanya dia seperti itu.”

>< 

Young Mi diruang make up tampak berpikir dan segera menuju telpon umum. Young Mi menghubungi bagian kriminal. Young Mi tampak terbata-bata melaporkan tindakan kriminal.

>< 

Polisi yang ditelepon Young Mi segera bergegas ke TKP.

Young Mi dan Kim Sun Dal membawakan berita.


Sementara itu di BAR Bae In Su sedang menonton berita yang dibawakan Young Mi. Tak lama terdengar suara teriakan, Polisi dan wartawan menyerbu bar Bae In Su. Bae In Su ditahan atas tuduhan mengedarkan anggur palsu dan P*lac*uran remaja.

Polisi menggeledah bar Bae In Su. Mereka menemukan buktinya : kardus2 minuman dan beberapa remaja.
(Siapa ya yang melaporkan Bae In Su???Apakah Young Mi???)

Young Mi selesai membawakan berita. Young Mi merasa mual dan muntah ditoilet.


Young Mi menghampiri Woo Jin yang sedang bekerja dan hanya menatap Woo Jin melalui kaca pintu. Young Mi tampak menahan air matanya.

<Weiter ke Part Selanjutnya>