Selasa, 20 Agustus 2013

Sinopsis All About Eve Episode 10 Part 3


Hyung Chul mengantar Sun Mi pulang. Hyung Chul ingin mengajak Sun Mi menemaninya bertemu direktur Kim dan Presdir. Sun Mi menolak,”Aku tak ingin berada diantara kalian yang pasti akan memperbincangkan tentang perusahaan, saham dan bisnis. Aku akan mati karena bosan.”

Hyung Chul tertawa mendengar kata-kata Sun Mi.

>< 

Hyung Chul minum bersama Tn. Kim (paman tirinya) dan Ayahnya(Presdir. Yun). Tn. Kim mengeluhkan bahwa program tentang kebudayaan atau pendidikan ratingnya sangat rendah di MBS. Kita harus bekerja lebih baik lagi.


“Hmmm… bagaimana menurutmu???” tanya presdir pada Hyung Chul.
“Mengapa tak kau lepaskan saja program itu???”ucap Hyung Chul mengarah pada pamannya.
Tn. Kim tertawa,”Mungkin dia tidak peduli.”
“Kita mengeluarkan biaya yang sama dalam setiap program. Kita lebih banyak melakukan pelatihan pada reporter tapi tidak memberikan keuntungan.” Ucap Presdir Yun.

Hyung Chul hanya mendengarkan apa didiskusikan oleh ayahnya dan paman tirinya. 

“Kita tak seharusnya berinvestasi pada orang tertentu atau ide melainkan pada infrastruktur yaitu peralatan dan perlengkapan yang diperlukan untuk menunjang kualitas program kita. Tak ada yang lebih penting dari pada ini.”
“Kita masih ada waktu untuk memikirkannya.”
“ Tidak ada keuntungan bearti tidak ada investasi. Aku bertemu penyiar Yoon Tae Ho.” Ucap Hyung Chul.
“Bukankah dia adalah pekerja lepas (Freelancer) sekarang.” Ujar Tn. Kim.
“Saat kita membeli sesuatu itu harus terlihat baik. Jika mereka suka dengan penampilannya itu akan menjamin investasi.” Ucap Hyung Chul.
“Maksudmu kita harus menggunakan penyiar yang terkenal (Selebritis) untuk menunjang rating program kita sehingga mendorong investasi dari pemegang saham. Ide yang bagus!!!”
“Siapa yang akan kau temui???”

Tn. Kim hanya bisa diam.

“Kim Nam Hui…”
“Baiklah… Mengapa kau tidak bekerja sama dengan Hyung Chul???”tanya Presdir pada iparnya.
“Ok…”jawab Tn. Kim dengan terpaksa mengarah pada Hyung Chul. Hyung Chul menahan senyumnya (Lagi-lagi pamannya kalah strategi ma Hyung Chul).

><

Hyung Chul pergi ke bar langganan. Hyung Chul memesan minuman dan duduk diseberang Young Mi. Young Mi diberitahu oleh pelayan atas kedatangan Hyung Chul.


Young Mi melihat Hyung Chul meneguk segelas bir. Pelayan memberitahu Hyung Chul ada pianao baru di bar ini. Hyung Chul memainkan sebuah lagu dengan piano baru tersebut. Young Mi terus memandangi Hyung Chul.



><

Mrs. Song yang sedang membersihkan rumah melihat berita di TV begitupun Woo Jin. Woo Jin terkejut dengan berita penangkapan Bae In Su sebagai pengedar anggur palsu dan p*lac*ran remaja.



(Jangan2 pabrik anggur yang diselidiki Woo Jin ma temannya di episode 8 punyanya Bae In Su)

>< 

Kyung Hee dan Shin Dong tampak mendiskusikan program yang ratingnya rendah. Young Mi berkata itu bukan karena pembawa acaranya. Kyung Hee setuju dengan kata-kata Young Mi.


“Apa ratingnya masih rendah???” tanya Shin Dong pada Kyung Hee.
“Mereka akan memecat kita.”keluh Kyung Hee.
“Kau mengatakan itu bukan karena penyiarnya.” Young Mi menimpali.
“Itulah yang ku pikirkan.” Ucap Kyung Hee.

Lalu Woo Jin datang dan mengajak Young Mi bicara.

>< 

Woo Jin dan Young Mi ada diatap kantor.


“Kau kan yang melaporkannya ke polisi.”
“Apakah kau punya bukti??? Jangan menuduh seseorang tanpa bukti.”
“Aku yakin itu kau.”
“Aku ingat Sun Mi pernah menuduhku. Apa kau masih ingat apa yang kau katakan saat itu??? Kau memarahinya dan bertanya mana buktinya. Tetapi sekarang mengapa kau menuduhku melakukan sesuatu tanpa ada buktinya??? Aku mengatakan aku tidak melakukannya.” Ucap Young Mi kesal dan meninggalkan Woo Jin yang masih diam membisu.

>< 

Kim Sun Dal berada diruangan Hyung Chul.


“Apa pendapatmu tentang memperkerjakan pekerja lepas (freelancer)??? “
“Karena rating??? Itu bukan kesalahan penyiar.”
“Aku tau itu.”. “Apa ini akan membantu???”. “Aku akan melakukan yang terbaik.”. “Tetapi beberapa orang bisa kehilangan pekerjaannya.”.” Tolong, bantulah aku.”pinta Hyung Chul. “Aku tidak bisa. Kami sudah seperti keluarga satu sama lain. Aku tidak bisa mengorbankan mereka.”.” Tolonglah demi kepentingan perusahaan.”.”Apakah ini akan membuat Mun Yung Grup lebih baik???” ejek Kim Sun Dal yang dijawab dengan ketawa oleh Hyung Chul. “Berikan aku daftarnya. Aku akan memutuskannya nanti.”

(Hyung Chul mulai menjalankan rencananya untuk menggunakan pekerja lepas dan akan mengurangi jumlah karyawan).

>< 

Diruangan Staf.

“Apa PHK???” ucap Shin Dong.
“Tentu saja, Mereka tidak membutuhkan beberapa dari kita. Mereka menggunakan pekerja lepas .” Jawab Kyung Hee
“Ju Hee, menurutmu bagaimana???”tanya Shin Dong.
“Kau bisa menjadi pekerja lepas.” Ucap Ju Hee mengarah pada Kyung Hee dan Shin Dong.
“Pekerja lepas.” Sahut Shin Dong.

Sun Mi dan Young Mi hanya diam mendengarkan perdebatan antara seniornya ini.

“Banyak orang seusiamu sebagai pekerja kontrak  (Ini yang gak di sukai dari Ju Hee yang bikin Kyung Hee suka merintahnya, ekspresi Kyung Hee kesal banget tuh). Kamu tidak bisa mendapatkan banyak uang tapi bisa mendapatkan sesuatu.”
“Ju Hee...” panggil Kyung Hee.
“ Aku takkan menyerah untuk menampilkan berita terbaik dengan begitu mereka tidak akan memecatku.”

Kyung Hee yang kesal memilih keluar dari ruangan tersebut.

>< 

Woo Jin menanyakan pada temannya, siapa yang menjadi reporter tentang berita P*lac*ran remaja pagi ini???. Temannya menjawab tidak tau. Woo Jin pun mencari tau ditempat lain. Woo Jin terus bertanya dengan karyawan lain di MBS.

Woo Jin pun menelpon detektif yang menangani kasus tersebut.

>< 

Sun Mi menghampiri Kyung Hee.

“Apa kau baik-baik saja???. Apa kau keluar karena kau marah???”
“Aku bukan keluar karena aku membencinya. Aku akan melihatnya jatuh.”
(Maksud Kyung Hee disini, ngomongin Ju Hee…)
“Senior Kyung Hee…”
“Kau melihatnya,kan. Dia akan mengalaminya karena kesombongannya. Dia akan dijatuhkan oleh orang yang dia percaya. Kau akan melihatnya nanti. (ucap Kyung Hee kesal). Ada yang pergi dan ada yang datang.”
“Bagaimana pun mereka tidak bisa melakukan ini??? Kita percaya pada perusahaan. Mereka membodohi kita jika kita bersikap manis dan mengeluarkan kita jika kita menggigitnya. Mereka mengatakan perusahaan seperti keluarga.”

Kyung Hee tersenyum dengan kata-kata Sun Mi.

“Itulah kenyataannya..”

(Sepertinya program acara tentang pendidikan dan kebudayaan yang ratingnya rendah itu, program acaranya Kyung Hee nih…)

>< 

Woo Jin bertanya pada temannya pernah bertugas dengannya menyelidiki pebrik anggur di Episode 8.

“Mereka bilang seorang wanita menghubungi mereka.”
“Wanita…”
“Kamu ingin saya mengkonfirmasinya.”

Woo Jin mengangguk.

“Mengapa kamu sangat serius sekali??? Apakah saudaramu bekerja untuknya???” ejek teman Woo Jin.
Woo Jin terlihat kesal dengan ejekan temannya. Temannya pun segera menghubungi kantor polisi.

Woo Jin berjalan lemas menuju mejanya dan Woo Jin duduk sambil merokok serta termenung dengan kata-kata temannya tadi, ”Seorang wanita menghubungi mereka. Dia memberikan informasi yang penting. Dia tidak menyebutkan ingin namanya dan dia mempercayai mereka. Dia tidak sedang bercanda saat menelpon. Itulah mungkin yang membuat polisi sangat merahasiakannya.”



Woo Jin teringat saat Sun Mi mengatakan bahwa Young Mi meletakkan sesuatu dikosmetiknya dan yang terluka adalah temannya, Cho Jae. Tapi saat itu Woo Jin tak percaya dan membela Young Mi. Saat diacara kampus, Sun Mi melabrak Young Mi yang memberitahukan berita bohong tentang kecelakaan ayahnya. Sun Mi sangat kesal tapi tak ada yang percaya dengan kata-katanya.



Woo Jin benar-benar sedih dan kecewa menyadari kesalahannya dan kenyataan bahwa orang yang dicintainya memiliki perilaku yang jahat seperti rubah. Airmata Woo Jin pun membasahi pipinya. Woo Jin tampak terluka dengan semua kenyataan ini.

>< 

Kim Sun Dal dan Hyung Chul berjalan menuju lift sambil membahas pertemuan dengan selebritis yang akan menjadi pekerja lepas. Sun Mi yang sudah menunggu kehadiran mereka ingin mengatakan sesuatu pada Hyung Chul tapi Hyung Chul menolak untuk bicara karena sedang sibuk.
 
“Kau ingin melukai kami yang sudah seperti keluarga di perusahaan ini dan menggantinya dengan selebritis.”
Langkah Hyung Chul terhenti oleh ucapan Sun Mi. Kim Sun Dal menegur sikap Sun Mi yang tak sopan pada atasan.


“Tolong jawab aku.” Ucap Sun Mi kesal.
Hyung Chul mengajak Kim Sun Dal untuk segera pergi. Sun Mi menatap kepergian keduanya dengan kesal.


>< 

Perusahaan melakukan penandatanganan surat kontrak dengan seorang selebritis yang akan menjadi pekerja lepas. 

“Aku mendengar tentangmu dari Kim Sun Dal.” Ucap Hyung Chul.

>< 

Sun Mi menunggu Hyung Chul didepan apartemennya padahal lagi hujan. Mobil Hyung Chul pun datang. Hyung Chul melihat Sun Mi dan menghampirinyaa. 

 “Berapa lama kau menunggu??? Mengapa kau tak menelpon dulu???”
“ Kami seluruh staf mengandalkan perusahaan. Tetapi kau memperlakukan selebritis lebih baik dari pada kami. Aku sangat kecewa padamu.”

Ekspresi Senang Hyung Chul berubah menjadi serius karena Sun Mi mendebatkan soal pekerja lepas.


“Mereka bukan selebritis. Mereka tidak terkenal dalam satu hari. Mereka bekerja keras dan kita membutuhkan kepopuleran mereka. Kita adalah perusahaan penyiaran.”
“Aku sangat kecewa padamu.”
“Sun Mi, Kapan kau akan bertindak dewasa??? Aku tau apa yang kau pikirkan. Tapi posisiku berbeda denganmu. Tidak bisakah kau memahami kondisiku???.”
“Aku kira kau berbeda dengan yang lain.”
“Kau harus melihatnya secara luas. Mengapa kau tidak berusaha keras dan menjadi selebritis??? Mengapa kau harus perduli pada orang yang tidak memiliki bakat???”
“Apakah kau sudah selesai bicara???” tanya Sun Mi.
“Iya, berhenti membahas hal ini. masuklah. Aku akan memberimu teh.”
“Aku tak mau. Aku kesini bukan untuk minum teh. Selamat tinggal.”

Sun Mi pun meninggalkan Hyung Chul dengan kesal padahal hujan belum reda. Hyung Chul berdiri ditengah hujan menatap kepergiaan Sun Mi.




<Weiter ke Episode Selanjutnya>